Kamis, 09 Juli 2015

DIMENSI SEMIOTIK GARUDA PANCASILA SEBAGAI SIMBOL KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA INDONESIA



Pendekatan historikal, semiotik dan mitologi terhadap Burung Garuda sebagai lambang negara Indonesia penting untuk dikaji karena dalam tataran aksiologi telah terjadi krisis moralitas yang melanda segenap komponan bangsa Indonesia. Asumsinya, filsafah hidup Garuda Pancasila belum dipautkan secara metodologis dengan nilai filsafat Pancasila sehingga ideologi bangsa tidak termanivestasikan secara utuh dalam pola perilaku kehidupan berbangsa dan bernegara. Pilihan terhadap topik ini bertujuan untuk; 1) Mengetahui kronologis sejarah penetapan burung garuda sebagai lambang negara Indonesia. 2) Menganalisa ide dasar merancang burung garuda sebagai lambang negara Indonesia sesuai pentahapan rancangannya, dan 3) Menganalisa dimensi semiotik yang tersembunyi dibalik Garuda sebagai lambang negara Indonesia.
Teori yang dirujuk sebagai bahan pembanding dan penopang diantaranya; teori semiotik, teori identitas, teori kritik sosial, dan teori mitos-ritual. Pencapaian tujuan dimaksud menggunakan pola studi kepustakaan yang melibatkan narasumber dan komunitas berkompeten. Pengamatan mendalam terhadap gambar lambang negara selama fase perencanaan hingga bentuk gambar yang digunakan saat ini beserta latar belakang dinamika eksternal yang mempengaruhi terciptanya gambar-gambar dimaksud kemudian diilustrasikan menggunakan pendekatan semiotik yang sesuai dengan kondisi sosial budaya masyarakat Indonesia. Pengumpulan data dan informasi mengunakan teknik pengisian kuesioner, wawancara, observasi, dan diskusi terbatas merujuk instrumen penelitian. Data ditabulasi kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis tema kulturak dan analisis komparasi konstan dalam pendekatan deskriptif kualitatif.
Luaran penelitian diharapkan dapat menghasilkan grounden theory, menjelaskan makna dari gambar lambang negara Indonesia “Garuda Pancasila” secara rasional. Penelusuran nilai yang terkandung dalam falsafat Garuda Pancasila kemudian diintegrasikan dengan filsafat teks Pancasila untuk menemukan pola yang tepat dalam mempelajari, menghayati dan mengamalkan nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar